Dreggde Chain Modification

Garuk modifikasi rantai adalah hasil dari modifikasi alat tangkap garuk kerang atau garuk biasa yang telah dimodifikasi menjadi garuk rantai, modifikasi alat tangkap ini hasil dari modifikasi Laboratorium Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Diponegoro Semarang. Modifikasi alat tangkap dibuat untuk membantu kegiatan penangkapan agar lebih efektif dan lebih efisien. Modifikasi alat tangkap garuk kerang ini adalah dengan mengganti gigi garuk kawat besi yang biasa digunakan pada garuk kerang, dengan diganti menggunakan rantai besi. Adapun penggantian menjadi rantai adalah bertujuan untuk memberi kejutan sehingga udang-udangan, rajungan, kerang-kerangan maupun ikan-ikan demersal yang ada di dasar perairan akan masuk ke dalam kantong. Modifikasi alat tangkap garuk kerang menjadi garuk modifikasi rantai (Dregde Chain Modification) ini juga bertujuan untuk mengurangi pengrusakan ekosistem perairan serta alat tangkap modifikasi ini juga lebih ringan ditarik saat operasi penangkapan, sehingga konsumsi bahan bakarnya lebih hemat dan efisien serta total hasil tangkapan yang tertangkap lebih banyak. Bentuk garuk yang lebih kecil di banding dengan trawl membuat alat tangkap ini dapat beroperasi di Indonesia, khususnya di Laut Jawa. Dengan penggunaan rantai, alat tangkap ini diharapkan bisa lebih efisien di banding dengan gigi garuk yang ditancapkan pada kayu sehingga dalam sekali operasi bisa melakukan setting lebih banyak dan mendapat hasil tangkapan yang lebih optimal.